DI ASUH OLEH BUYA YAHYATENTANG MENGQODLO SHOLAT DAN PUASA1. Assalamu’alaikum Wr.Wb. Buya saya mau bertanya. Jika kita meninggalkan sholat atau puasa, kemudian kita lupa bilangannya apakah tetap diqodho’? Bagaimana caranya ?
Badriyah – Sumber - 085-324-000-XXX Jawab : Wa’alaikumsalam Wr.Wb. Jika kita bisa mengingat bahwa kita pernah meninggalkan puasa atau sholat di saat kita sudah baligh maka semua yang pernah kita tinggalkan harus diqodho’. Jika di waktu kita meninggalkan puasa atau sholat tersebut karena udzur (ada alasan yang dibenarkan oleh agama seperti meninggalkan puasa karena sakit dan meninggalkan sholat karena tertidur) maka kita wajib mengqodho’, hanya waktunya tidak harus dibayar kontan atau sekaligus, akan tetapi kalau kita meninggalkan sholat karena teledor maka semestinya kita wajib mengqodho’nya dengan segera tanpa menunda-nunda dan harus diqodho’ sekaligus. Namun kekuatan orang berbeda-beda, ada yang merasa keberatan mengqodho’ karena banyaknya sholat atau puasa yang ditinggal, maka bayarlah hutang-hutang tersebut dengan semampunya biarpun tidak harus dengan segera. Kemudian perbanyaklah minta ampun kepada Allah. Wallahu a’lam bishowab TENTANG MUNTAH DALAM PUASA.Assalamu Alaikum wr.wb,
Buya Yahya saya mau bertanya , bagaimana hukumnya jika puasa muntah tapi tidak di sengaja karena kondisi pada saat ini kebetulan saya saedang hamil muda (ngidam) tiap hari mual dan lemes,tapi saya tetep puasa dan akhirnya muntah tidak sengaja,tapi saya tetap puasa,bagaimana hukumnaya? (Aulia, Gebang, 085321050xxx) Muntah yang terjadi karena tidak disengaja tidak membatalkan puasa dengan syarat : “Tidak boleh menelan ludah yang ada di mulut kita sehabis muntah sebelum kita mensucikan mulut kita terlebih dahulu dengan cara berkumur dengan air suci.” Jika kita belum berkumur kemudian langsung menelan ludah kita, maka puasa kita menjadi batal karena kita telah menelan ludah kita yang telah bercampur dengan najis. Sebab muntahan yang keluar dari dalam perut adalah najis telah bercampur dengan ludah. Sedangkan ludah yang bercampur dengan najis akan membatalkan puasa jika ditelan. Adapun muntah dengan sengaja akan membatalkan puasa baik dilakukan dengan wajar atau tidak, baik dalam keadaan darurat atau tidak. Seperti dengan sengaja mencari bau yang busuk lalu diciumi hingga muntah atau memasukkan sesuatu ke dalam mulutnya agar bisa muntah. Wallahu A’lam Bisshowab TENTANG ANAK YANG NAKAL1. Assalamu Alaikum wr. Wb
Buya saya mau bertanya, saya mempunyai seorang putra yang sangat nakal dan kalau belajar sangat malas, bagaimana caranya agar anak saya tidak nakal, tidak malas dan menjadi anak yang pintar? Zubaidah – Celancang – 08132441xxxx Wa ‘Alaikumussalam wr wb. 1. Memohon kepada Alloh swt 2. Masukkan kepada lingkungan yang baik dan Agamis seperti Majelis Ta’lim dan acara-acara keagamaan. 3. Menjadilah orang tua yang bisa jadi suri tauladan bagi anak karena seorang Anak akan mudah meniru orang tua. 4. Sering ajak bicara dalam hal positif dengan cara yang menjadikan anak merasa dianggap. 5. Hukumlah kesalahannya dengan cara yang lebih lembut terlebih dahulu sebelum ada hukuman yang keras. 6. Rubahlah cara marah anda kepada anak tersebut. Dari misalnya memukul membentak, dengan memeluk mencium sambil membisikkan kesalahan di telinganya. 7. Serahkan kepada Alloh yang maha kuasa setelah anda berusaha dengan maksimal. Wallohu A’lam Bish-Showab. TENTANG ISTIKHOROH UNTUK CARI JODOH2. Assalamu Alaikum wr. Wb
Buya saya sudah melakukan Istikhoroh 3 kali untuk meminta petunjuk kepada Alloh tentang hubungan saya dan kekasih saya dan Alloh telah memberi jawaban kepada saya kalau memang dia jodoh saya, tapi keluarga saya tidak merestui hubungan saya dengan dia, lalu apakah yang harus saya lakukan agar keluarga merestui hubungan ini? Apakah saya harus mengikuti petunjuk dari Alloh / dari keluarga saya? Nia – Cirebon – 08999738xxx Wa ‘Alaikumussalam wr wb Istikhoroh adalah sunnah Nabi Muhammad saw., yang artinya adalah minta untuk dipilihkan oleh Alloh atau menyerahkan pilihan kita kepada Alloh. Dalam hal ini disyaratkan seseorang yang berIstikhoroh: 1) Tidak memilih terlebih dahulu. Sebab kalau memilih terlebih dahulu berarti tidak berIstikhoroh . 2) Sesuatu yang di Istikhorohi dalah sesuatu yang baik dan halal, Jika sesuatu itu tidak baik dan haram tidak perlu di Istikhoroi akan tetapi langsung ditinggalkan.Dalam hal ini anda telah tidak telah tidak memenuhi syarat Istikhoroh. Belum menjadi pasangan anda, bagaimana anda sudah menganggap sebagai kekasih?.Menganggap kekasih adalah memilih dengan hati dan ini telah merusak hati anda. Jadi Istikhoroh yang anda lakukanpun bukan Istikhoroh yang sesungguhnya dan anda tidak perlu mengikuti petunjuk Istikhoroh anda yang salah. Maka patuhi keluarga dan orang tua, kelak anda akan mendapat kebahagiaan yang sesungguhnya dan jaga hati! Jangan cintai seseorang sebelum pernikahan. Alangkah banyaknya gara-gara cinta sebelum menikah, seseorang sangat mudah melanggar Alloh dan orangtuanya, semoga Alloh menjaga anda dan memberi yang terbaik. Wallohu A’lam Bish-Showab. |
- HOME
- ALBUM SADEWA ENTERTAINMENT
- KOPI MINUMAN PARA SUFI
- Tentang Rasulullah SAW
- HAKIKAT CINTA ROSUL
- FADHILAH SHOLAWAT
- CAHAYA IMAN
- FORUM Muslimah
- HIKMAH
- KISAH PARA WALI
- TENTANG SHOLAT
- KATA-KATA BIJAK
- FADHILAH SURAT AN-NASS
- Tanya jawab tentang dunia islam dan kehidupan
- MAKNA CINTA
- KUMPULAN FOTO GUS DUR
- JADWAL SHOLAT
- KRITIK DAN SARAN
- READ MORE